System restore
adalah salah satu fitur dari Operating system windows yang berfungsi untuk
mengembalikan kondisi system windows tersebut pada kondisi tanggal sebelumnya.
Artinya dengan memanfaatkan system restore ini kita bisa mengembalikan
settingan pada windows (windows xp, windows vista, windows 7) pada kondisi /
tanggal beberapa waktu sebelumnya. Tentunya hal ini akan sangat berguna sekali
ketika computer kita sedang mengalami crash atau bisa juga tatkala terserang
virus, sehingga computer menjadi tidak stabil, lambat, atau hang. Dengan menggunakan system restore ini, system windows dikembalikan pada kondisi atau tanggal
saat windows tidak crash, atau sebelum terkena serangan virus. Oleh karenanya
system restore ini sebaiknya tetap kita aktifkan. Untuk mengaktifkan system restore pada windows 7 dapat dilakukan dengan cara :
- Klik kanan [computer]
> [properties] > [Klik system protection].
- Pada protection setting, available drive > pilih local disc [C:] [System]. Bila pada protection kondisinya [Off] berarti system restore pada drice C belum aktif. Untuk mengaktifkannya klik tombol [Configure]
- Pada jendela yang muncul, klik radio button [Restore System settings and previous versions of
files], pada [disk space usage] atur besarnya volume
disk yang digunakan. ( jangan terlalu banyak, 5 – 10 % sudah cukup ).
- Klik [OK].
- Kini system restore pada drive C: telah aktif.
Untuk menggunakan system restore biar bisa mengembalikan pada kondisi windows seperti waktu
sebelumnya, maka kita harus membuat restore
point. Restore point ini sebaiknya
kita buat saat kondisi windows benar-benar optimal dan tanpa virus.
Hal ini untuk jaga-jaga bila suatu saat nanti windows terjadi crash, tidak optimal, maka bisa kita kembalikan pada saat kita membuat restore
point tersebut. Untuk membuat restore point bisa dilakukan dengan
langkah-langkah :
- Klik kanan [computer] > [properties] > Klik [system protection].
- Pada protection setting, available drive > pilih local disc [C:] [System].
- Klik tombol [ created ]
yang ada dibawahnya.
- Pada jendela yang muncul, ketikkan nama restore point
yang akan kita buat. Dalam hal ini saya memberi nama “Windows 7 – ku”
kemudian klik [create].
- Tunggu hingga muncul pemberitahuan “ the restore point was created successfully”
klik [close]. Hal ini berarti
restore point telah berhasil kita buat.
Untuk menggunakan restore point
tersebut, berikut caranya :
- Klik [start] > [Accessories] > [System Tools] > [System Restore].
- Muncul jendela system restore, Klik [next].
- Pada jendela yang muncul, terlihat daftar restore
point, baik yang dibuat oleh windows maupun yang telah kita buat tadi. Di
sini kita pilih restore point yang telah kita buat yaitu dengan nama “ Windows 7 – ku” kemudian klik [next].
- Proses restore akan berlangsung ( biasanya minta restart terlebih dahulu )
- Setelah muncul konfirmasi restore complete, maka system windows anda telah kembali pada tanggal kondisi dimana restore point tersebut dibuat.
System restore ini pada beberapa
kondisi bisa juga digunakan untuk mengatasi virus tanpa antivirus. Artinya bila computer sahabat terkena virus yang membandel
bisa dicoba dengan menggunakan system restore. Walaupun tidak mesti berhasil,
tapi saya rasa pantas untuk dicoba. Tidak ada salahnya khan ??!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar